Proton mengklaim, ada banyak perubahan berupa penambahan suku cadang performa tinggi pada Neo CPS Special Edition. Sehingga calon pelanggan dapat memilih varian standar atau varian yang lebih sportif dan bertenaga. Namun tipe tersebut hanya akan tersedia dalam jumlah terbatas.
Hmmm... Penasaran bukan? Kami pun mengulasnya khusus untuk Anda!
Desain
Kata "Sporty Edition" memang menarik untuk disimak pada Proton Neo CPS ini. Secara harfiah, maka inilah edisi yang lebih sporty dari Neo CPS. Karena sebagai pemegang merek Proton di Indonesia tidak mau lagi Neo CPS tampil standar. Gantinya sederet dressup dilakukan pada desain Neo CPS.
Dibagian luar Neo CPS Sporty Edition mengalami "tambahan daging" dengan ditempelkannya R3 performance parts yang meliputi paket body kit full bumper depan belakang, side skirt, rear upper spoiler, serta sentuhan aksen karbon pada kap mesin dan bagian sisi body.
Aura balap makin mencuat karena Neo CPS Sporty Edition juga dibekali knalpot tunggal di bagain belakang yang diletakkan tepat ditengah-tengah serta dimensinya membesar dibanding versi standar. Tak ketinggalan velg Rays Engineering berspek forged berukuran 16 inci berbalut ban 205/45/R16 ikut mendongkrak tampilan Neo CPS Sporty Edition.
Masuk ke kabin, Neo CPS Sporty Edition menggunakan jok yang sudah menganut gaya semi racing atau biasa disebut semi bucket dengan tema dua warna yakni merah dan hitam. Jok bergaya sporty ini juga diaplikasikan untuk penumpang belakang. Sementara itu dashboard dan doortrim juga tampil two tone yang memadukan warna hitam serta silver.
Menariknya, Neo CPS edisi terbatas itu menggunakan tuas transmisi keluaran R3 dengan desain yang membulat. Tidak ada indikator posisi gear melainkan hanya emboss logo R3. Tuas rem tangan juga di desain unik yang lain dari monil-mobil kebanyakan yang beredar di Indonesia. Proton sepertinya benar-benar ingin mengangkat nuansa mobil rally pada Neo CPS Sporty Edition ini!
Performance
Tampang sporty tentunya harus ditunjang mesin yang mumpuni jika tidak ingin ditertawakan pengemudi lain di jalan raya. Karena itulah Proton menyediakan ruang mesin 1.600 cc Campro CPS 4-silinder, DOHC, 16 katup yang sudah dibekali EMS-Piggyback serta transmisi manual 5-speed.
Sumber tenaga ini sebetulnya sama dengan Neo CPS varian lain, hanya saja racikan Piggyback membuat luapan dayanya lebih maksimal. Ketika diuji coba dengan melewati rute yang beragam, Neo CPS Sporty Edition lincah mengakomodir saat mobil harus dalam kondisi stop and go di tengah kemacetan. Bodinya yang mungil ditunjang handling yang baik membuat mobil dua pintu itu bisa "semena-mena" meliuk diantara jejeran mobil-mobil lain.Saat bergerak dari posisi diam hingga kecepatn 80 km/jam tidak butuh waktu lama. Memasuki ruas jalan bebas hambatan yang lenggang saat malam hari pun Neo CPS Sporty Edition bisa dengan enteng menyentuh kecepatn 120 km/jam. Tapi sebaiknya jangan geber mobil ini terlalu liar, mengingat ketika jarum speedometer melewati angka 130 km/jam setir bergetar hebat.
Emblem "Handling By Lotus" yang ditempel di bagain belakang juga kembali membuktikan kepiawaian manuver mobil-mobil lansiran Proton. Berbekal velg lebar sehingga mengoptimalkan traksi. Kemampuan handling mobil mungil ini rasanya sebanding dengan racikan header 4-2-1 dan ubahan pada air intake yang membuat Neo CPS Sporty edition handal untuk urusan akselerasi.
Comfort
Masih digunakannya kaki-kaki model MacPherson Strut with Stabilizer Bar di depan dan Multilink with Sstabilzer Bar di belakang maka kenyamanan Neo CSP Sporty Edition tak jauh berbeda dari versi biasa. Hanya saja penggunaan velg yang lebih lebar dan juga ban yang porfilnya lebih tipis menjadikan sisi comfort di dalam kabin sedikit terpangkas.
Jok model semi bucked untuk pengemudi dan penumpang depan memang didesian dengan dimensi yang lebih lebar serta punya ketebalan busa yang baik. Namun untuk jok belakang terasa sangat keras. Apalagi leg room penumpang belakang minim dan akses masuk keluar penumpang belakang yang sempit sehingga sepertinya mobil ini lebih pantas diisi dua orang saja.
Fitur
Didesain mengacu mobil rally, Proton Neo CPS sporty Edition hadir dengan fitur yang tidak istimewa. Head unit hanya mengandalkan CD, MP3 Player tanpa USB atau Aux-in. Audio Steering Switch memang tersedia tapi desainnya sangat jauh dari futuristik. Keluaran suara dari speaker yang tersebar di dalam kabin juga tidak bisa dibanggakan.
Beruntung Proton membekali dengan fitur tilt steering, seat high adjuster, dan airbags sehingga dari sisi perangkat keselamatan, Neo CPS Sporty edition sedikit lebih baik dari kompetitiornya.
Price
Ditawarkan dnegan harga Rp.229 juta, ada banyak pesaing tangguh bagi Proton Neo CPS Sporty edition. Diantaranya tentu dua hatchback popular dari Jepang, Honda Jazz dan Toyota Yaris. Tapi tampang yang sangat sporty dipadu mesin agresif diputaran bawah, patut jadi nilai lebih bagi Proton Neo CPS Sporty Edition.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar